Tuesday, July 25, 2006

Tujuanku di Amerika

Aku mempunyai tujuan di Amerika, belajar dengan tekun supaya pada akhirnya mendapat pekerjaan yang baik. Mengapa aku katakan ini? Simpel, karena ada orang-orang yang menghabiskan waktunya dengan bermain-main dan menghabiskan uang di Amerika. Tidak usah di Amerika, di negara-negara lain pun juga ada. Bukanya aku iri dengan kelebihan yang mereka miliki. Akan tetapi, apa mereka tidak pernah berpikir kalau uang yang dihambur-hamburkan itu bukanlah uang dari jerih payah mereka sehingga harus digunakan secara hati-hati? Aku kadang tidak mengerti apa yang mereka inginkan. Mobil mahal, makan makanan yang ekslusif dan mahal, belanja branded items, dan jalan-jalan terus-terusan. Semua ini dilakukan dalam suatu tujuan yang seakan dilupakan, belajar. Kita disini bukan untuk bermain-main, tapi belajar. Berbahagialah kalian yang punya uang sangat lebih untuk membiayai segala pengeluaran yang berlebih itu. Akan tetapi bagaimana dengan mereka-mereka yang tidak terlalu kaya, tapi ingin menjadi seperti mereka yang benar-benar kaya? Hati-hatilah dalam menggunakan uang, karena bila habis, maka habislah kamu. Kalau uang yang dihambur-hamburkan itu adalah hasil jerih payah bekerja mereka sendiri, hal itu tak akan jadi masalah.

Aku mengatakan ini bukan artinya membatasi. Aku mengatakan ini agar kita lebih efisien dalam mengatur uang yang telah dipercayakan kepada kita sendiri. Kita boleh jalan-jalan, boleh having fun, boleh minta dibelikan mobil, dsb. Tapi gunakanlah akal sehat, dimanakah level keuangan kita, apa yang kita benar-benar butuhkan, dan bagaimana agar uang ini masih berlebih saat aku lulus? Sebenarnya masih banyak pertanyaan lain yang bisa dijadikan refleksi. Gunakan akal sehat saat menggunakan uang, jangan impulsif. Janganlah memaksakan diri untuk menjadi orang yang "berduit banyak" karena tujuan kita kesini adalah diberi kepercayaan untuk sekolah sebaik-baiknya, sehingga sepatutnyalah kita memberikan yang terbaik kepada orang yang telah memberikan kita kepercayaan itu, orang tua kita.

0 Comments:

Post a Comment

<< Home