Kegalauan Hati
Mengapa aku begitu galau? Seakan duniaku runtuh dan aku ingin sekali melepaskan segalanya dan kembali ke hadirat-Nya.
Apakah aku terpengaruh orang lain sehingga menjadi sepi dan sendiri dalam suatu ruang hampa tanpa ujung? Tidak ada satu pun cahaya menyinari harapan dan asa hari ini. Semuanya buta dan tak terjangkau. Semua impian dan harapan akan masa depan sirna dan tak kembali. Esok rasanya tak dapat dilalui.
Aku takut akan kehidupan ini karena aku ingin membuatnya bermakna. Akan tetapi aku tak tahu jalan menuju ke sana. Hilang sudah dan aku harus kembali mengumpulkan semua sisa-sisa tenaga untuk kembali ke jalan yang benar.
Mudah-mudahan semuanya berlalu dan aku dapat kembali ke dunia lagi.
Apakah aku terpengaruh orang lain sehingga menjadi sepi dan sendiri dalam suatu ruang hampa tanpa ujung? Tidak ada satu pun cahaya menyinari harapan dan asa hari ini. Semuanya buta dan tak terjangkau. Semua impian dan harapan akan masa depan sirna dan tak kembali. Esok rasanya tak dapat dilalui.
Aku takut akan kehidupan ini karena aku ingin membuatnya bermakna. Akan tetapi aku tak tahu jalan menuju ke sana. Hilang sudah dan aku harus kembali mengumpulkan semua sisa-sisa tenaga untuk kembali ke jalan yang benar.
Mudah-mudahan semuanya berlalu dan aku dapat kembali ke dunia lagi.
